Pesona Air Terjun PU di Kota Curup

 

Air Terjun PU di Kota Curup

SudutWisata.com - Kota Curup memiliki sejumlah air terjun yang bisa dinikmati untuk mengisi hari libur dan melepas penat ditengah kesibukan sehari-hari. Salah satu air terjun yang ada di Kota Curup tersebut adalah Air Terjun PU.

Air Terjun PU berada di Kelurahan Talang Rimbo Lama Kecamatan Curup Tengah berjarak sekitar 5 KM dari Pusat Kota Curup. Air terjun ini dinamakan Air Terjun PU karena berada tak jauh dari komplek Perumahan PU.

Meskipun berada dipinggiran Kota Curup, namun air terjun yang memiliki ketinggian sekitar 25 meter ini belum sama sekali tersentuh pembangunan. Akses jalan yang ada hanya jalan setapak melewati perkebunan warga dan untuk menuju bawah air terjun pengunjung harus menuruni tebing dengan akses jalan tanah yang sangat licit terutama saat berkunjung setelah diguyur hujan. Bahkan pengunjung harus berpegangan pada akar maupun tumbuhan yang, ada agar tidak terpeleset atau jatuh saat menuruni tebing.

akses jalan menuju air terjun yang masih berupa jalan tanah

Untuk menuju air terjun ini, bila dari arah pusat Kota Curup ibu Kota Kabupaten Rejang Lebong kita menuju arah Perumahan PU. Kemudian setelah sampai dikomplek perumahan PU kita harus menitipkan kendaraan kita baik roda dua maupun roda empat di rumah-rumah warga atau di Puskesmas Talang Rimbo Lama sembari bertanya kepada warga jalan menuju air terjun yang sudah cukup dikenal khususnya di kalangan masyarakat sekitar. 

Setelah itu kita harus melanjutkan perjalanan dengan jalan kaki menyusuri jalan hotmix, kemudian baru setelah itu kita masuk ke jalan setapak melewati perkebunan kopi dan semak belukar yang ada ditebingan menuju dasar air terjun.

Setelah tiba dibagian bawah air terjun mata pengunjung akan dimanjakan dengan keindahan air terjun yang sangat jernih dan disisi kiri kanannya juga terdapat mata air yang keluar langsung dari bebatuan. Kemudian disalah satu sisi air terjun juga terdapat batu besar yang bisa dinaiki pengunjung untuk berfoto.

Debit air terjun ini juga akan dipengaruhi oleh musim, dimana saat musim kemarau debit airnya akan berkurang namun saat musim hujan tebit airnya akan lebih besar namun tetap aman untuk dikunjungi.