BLANTERORBITv102

    18 Desa Wisata Terima Bantuan DPUP dari Kemenparekraf

    Selasa, 26 September 2023
    Kemenparekraf
    Foto bersama dengan desa wisata yang menerima bantuan DPUP

    SUDUTWISATA.COM- Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) telah memberikan bantuan Dukungan Pengembangan Usaha Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (DPUP) kepada 18 desa wisata yang berasal dari 11 provinsi di Indonesia. Tindakan ini mencerminkan komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas desa wisata.

    Pada tanggal 21 September 2023, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyerahkan bantuan Dukungan Pengembangan Usaha Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (DPUP) kepada 18 desa wisata yang berasal dari 11 provinsi di Indonesia.

    BACA JUGA: Menparekraf Dorong Kriya Belitung Timur Masuk E-Katalog LKPP

    BACA JUGA: Perizinan Satu Pintu untuk Konser Musik Masuk Tahap Finalisasi

    Tindakan ini adalah manifestasi dari keberpihakan pemerintah dalam upaya untuk meningkatkan kualitas desa wisata di Indonesia, dan acara tersebut berlangsung di Bandung.

    Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, dalam sambutannya yang disampaikan melalui tayangan video pada Selasa, tanggal 19 September 2023, menjelaskan bahwa program DPUP ini akan memberikan motivasi kepada pengelola desa wisata untuk lebih mengembangkan potensi daya tarik wisata yang ada dan untuk meningkatkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang berbasis pada sektor pariwisata, yang juga melibatkan masyarakat.

    "Saya mendorong agar bantuan, baik dalam bentuk dana maupun pendampingan literasi keuangan, difokuskan pada peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), peningkatan produk-produk ekonomi kreatif, dan peningkatan destinasi wisata sehingga kunjungan wisatawan menjadi lebih berkualitas dan berkelanjutan," terang Sadiaga Uno.

    Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf), Rizki Handayani, menjelaskan bahwa dari 50 Desa Wisata yang menerima bantuan DPUP tahun 2023, 18 di antaranya adalah pemenang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2022 dan 2023.

    BACA JUGA: Prosedur Standar Kapal Wisata di Labuan Bajo Segera Disusun

    BACA JUGA: Menparekraf Luncurkan TIC di Bandara DJJ Sentani

    Dari ke-18 desa wisata yang menerima bantuan, masing-masing mendapatkan bantuan dalam bentuk uang dengan rata-rata sebesar Rp120 juta.

    "Melalui bantuan ini diharapkan mampu memberikan dampak yang signifikan untuk pengembangan desa wisata serta dapat berkontribusi dengan meningkatnya jumlah wisatawan," terang Rizki.

    Selain penyerahan bantuan DPUP, acara juga melibatkan kegiatan literasi keuangan untuk para peserta. Kegiatan ini melibatkan pemateri dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang membahas topik seperti "Waspada Investasi dan Pinjaman Online Ilegal" dan "Pengenalan Produk Layanan Jasa Keuangan." Selain itu, ada juga pemateri dari Bank Indonesia yang membahas topik "Pencatatan Keuangan Digital Menggunakan aplikasi SIAPIK."

    Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, Benny Bachtiar, menyatakan bahwa dengan adanya program literasi keuangan dari Kemenparekraf, diharapkan dapat memberikan dukungan yang lebih baik bagi desa wisata yang ada agar dapat berkembang menjadi lebih baik lagi.

    "Program bantuan dana untuk mendukung parekraf dan peningkatan literasi keuangan bagi desa wisata dari Kemenparekraf ini akan memberikan pemahaman mendalam tentang pariwisata dan membantu mereka merumuskan Rencana Aksi untuk pengembangan desa wisatanya," terang Benny

    Adapun 18 Desa Wisata yang menerima bantuan DPUP tersebut adalah Desa Wisata Nusa, Provinsi Aceh; Desa Wisata Koto Mesjid, Provinsi Riau; Desa Wisata Tebat Lereh Meringang dan Desa Wisata Ekowisata Burai di Provinsi Sumatera Selatan; Desa Wisata Belitar Seberang, Provinsi Bengkulu; dan Desa Wisata Rigis Jaya, Provinsi Lampung.

    BACA JUGA: Kapal Pinisi Kenzo, Daya Tarik Baru di Danau Toba

    BACA JUGA: Menparekraf Dukung Asia Media Summit

    Kemudian, Desa Wisata Tipang dan Desa Wisata Buluh Duri, Provinsi Sumatra Utara; Desa Wisata Undisan, Provinsi Bali; Desa Wisata Tondok Bakaru, Provinsi Sulawesi Barat; Desa Wisata Ara, Desa Wisata Kambo, dan Desa Wisata Lembang Nonongan, Provinsi Sulawesi Selatan; Desa Wisata Limbo Wolio, Desa Wisata Liya Togo, dan Desa Wisata Air Terjun Moramo Sumbersari, Provinsi Sulawesi Tenggara; serta Desa Wisata Ngilngof, Provinsi Maluku.(*)