BLANTERORBITv102

    Telaga Warna Resort & Resto, Penginapan yang Menyatu dengan Alam di Puncak

    Minggu, 30 Juli 2023
    Telaga Warna Resort
    Suasana Telaga Warna Resort & Resto di Puncak Bogor (Instagram@telagawarnaresort)

    SUDUTWISATA.COM- Kawasan Puncak telah menjadi tujuan liburan favorit bagi banyak orang, terutama bagi mereka yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya. 

    Alasannya adalah karena daerah dataran tinggi ini menawarkan beragam objek wisata menakjubkan, salah satunya adalah Telaga Warna. 

    Selain menampilkan keindahan alam yang memikat, kawasan ini juga dilengkapi dengan fasilitas penginapan yang ideal bagi keluarga atau rombongan.

    BACA JUGA: Tarif Villa Bukit Jipang Curup Bengkulu

    BACA JUGA: Pesona Curug Cikanteh, Air Terjun 3 Tingkat di Sukabumi

    Apabila membahas tentang destinasi wisata di Bogor, Puncak dapat dianggap sebagai yang paling terkenal. Hal ini disebabkan oleh banyaknya tempat liburan menarik di daerah tersebut, yang cocok untuk solo traveler, pasangan, keluarga, maupun rombongan.

    Karena alasan ini, tak mengherankan bahwa Puncak kemudian dijadikan kawasan pariwisata yang juga berfungsi sebagai wilayah konservasi tanah dan air, serta menjadi daerah penyangga bagi DKI Jakarta.

    Salah satu tujuan wisata yang tidak boleh Anda lewatkan di Puncak adalah Telaga Warna. Anda dapat menemukannya di Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. 

    Lokasinya cukup dekat dengan jalan utama, yaitu Jalan Raya Puncak-Gadog, hanya berjarak sekitar 26 km dari pusat Kota Bogor atau dapat ditempuh dengan berkendara selama sekitar satu jam.

    Menemukan Telaga Warna tidaklah sulit. Jika Anda berangkat dari Kota Bogor, cukup arahkan kendaraan menuju Tajur-Ciawi. Setelah mencapai simpang Gadog, beloklah kanan dan masuk ke Jalan Raya Puncak menuju Cisarua. 

    Setibanya di daerah kebun teh, Anda dapat bertanya kepada warga sekitar yang dengan senang hati akan membantu memberikan petunjuk jalan selanjutnya.

    Sebelum dijadikan tempat wisata, Telaga Warna sebenarnya telah ditetapkan sebagai cagar alam berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian RI Nomor 131/UM/1954 tanggal 6 Desember 1954, yang mencakup hutan tutupan Gunung Hambalang dan Ciawitali dengan luas 23,25 hektar. Namun, karena keindahan alamnya, akhirnya Telaga Warna dibuka untuk umum sebagai tempat wisata.

    BACA JUGA: 10 Rekomendasi Penginapan yang ada di Krui, Pesisir Barat Lampung

    BACA JUGA: Keindahan Pulau Tegal Mas, Wisata ala Maldives di Lampung

    Seperti namanya, Telaga Warna memiliki keunikan yang istimewa karena warna permukaan airnya yang dapat berubah-ubah. Telaga ini ditumbuhi oleh jenis gulma air (Najas Graminae) yang mendominasi seluruh permukaan telaga.

    Dengan sinar matahari yang menerpa permukaan telaga, gulma ini memberikan efek perubahan warna menjadi hijau muda, hijau tua, bahkan warna gelap, tergantung dari intensitas matahari yang masuk.

    Tak hanya warna airnya yang unik, Telaga Warna juga menawarkan panorama alam yang masih sangat alami. Saat mengunjungi tempat ini, Anda akan menemukan sejumlah flora asli hutan tropis pegunungan, seperti puspa dan kihiur, serta beberapa tanaman seperti paku tiang, rame, dan rotan. Beberapa fauna juga dapat ditemui, termasuk macan tutul dan babi hutan, serta kera abu-abu dan lutung.

    Untuk memberikan kenyamanan bagi para wisatawan yang datang, telah dibangun sejumlah fasilitas di kawasan Telaga Warna, termasuk penginapan, kafe atau restoran, dan jalur platform atau papan jalan. 

    Khusus untuk tempat menginap, tersedia akomodasi berupa tipe villa yang dapat dipesan dalam beberapa unit, termasuk beberapa private villa yang memiliki pemandangan langsung ke telaga.

     Seiring dengan dibangunnya di kawasan cagar alam, desain villa di Telaga Warna berbeda dengan bangunan pada umumnya. Villa-villa ini didirikan dengan tetap menyatu dengan hutan sekitarnya, tanpa merusak atau menghapuskan pohon-pohon yang ada serta tetap menjaga keseimbangan lingkungan satwa.

    Selain itu, bangunan villa dan struktur lainnya didesain sebagai bangunan panggung dengan sistem pondasi umpak, sehingga tidak mengganggu resapan air di daerah tersebut.

    Dengan mengadopsi arsitektur Leuit khas Jawa Barat, villa-villa di Telaga Warna terhubung langsung dengan jalur platform yang terbuat dari material kayu, sambil tetap mempertahankan vegetasi di sekitarnya. 

    BACA JUGA: Dusun Camp Riverside, Tempat Glamping Terlengkap di Pagar Alam

    BACA JUGA: Sky Land Malang, Tawarkan Keindahan Malang dan Batu dari Ketinggian

    Meskipun mungkin terlihat sederhana, fasilitas yang disediakan cukup memadai. Setiap villa dilengkapi dengan kasur yang empuk dan bantal, lampu, cermin rias, serta kamar mandi dengan wastafel mini dan toilet duduk.

    Untuk menginap di akomodasi tersebut, biaya yang perlu dikeluarkan berkisar antara Rp750 ribu hingga Rp1 jutaan per malam, tergantung pada tipe villa yang dipilih. Harga ini didapatkan dari bocoran sejumlah traveler. 

    Namun, perlu diingat bahwa tarif tersebut tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu, tergantung pada tanggal reservasi yang Anda pilih. Jadi, disarankan untuk memverifikasi harga terbaru sebelum melakukan reservasi.

    Sedangkan untuk harga tiket masuk telaga warga yang kami rangkum dari berbagai sumber adalah Rp 25.000,- per orang dan untuk mausk ke kawasan kebun teh Rp 25.000,- per orang Sedangkan untuk parkir kendaraan roda dua Rp 3.000,- dan parkir kendaraan roda empat Rp 10.000,-

    Tarif tiket masuk kawasan wisata Telaga Warna memang dapat berubah sewaktu-waktu dan tidak mengikat. Umumnya, biaya tiket masuk akan mengalami kenaikan jika Anda berkunjung pada akhir pekan atau musim liburan, mengingat permintaan yang lebih tinggi pada periode tersebut. 

    Disarankan untuk memeriksa harga tiket terbaru dan rencanakan kunjungan Anda dengan bijaksana agar dapat menyesuaikan dengan anggaran dan preferensi perjalanan Anda.(*)